LUGAS | Kota Bekasi - "Hari ini kita akan mengadakan penyuntikan vaksin Covid-19 dosis
kedua, jadi memang untuk mengoptimalkan pembentukan antibodi maka harus
di berikan 2x penyuntikan. Sebagaimana kita ketahui bersama vaksin
tahap 1 telah dilakukan tanggal 23 juni dan 1 juli di stadion Patriot
Candrabhaga Kota Bekasi sebanyak 646 orang. Dan hari ini vaksin tahap 2
(dua) jumlahnya ya harus sama, kecuali ada hal-hal tertentu sehingga
orang itu tidak bisa mengikuti vaksin," terang Amir, S.E., Lurah Jaticempaka dalam pengarahan apel pagi di halaman
Kelurahan Jaticempaka, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi, Selasa
(3/7/2021).
Dalam pelaksanaan vaksinasi dosis kedua ini ia membagi peserta dalam dua tempat guna menghindari terjadinya kerumunan.
"Kita pakai dua tempat, untuk RW 1, 3, 4, 5, 6, 9 dan 11 kita pakai halaman, Aula dan Ruang PPKM kelurahan Jaticempaka," jelas Amir.
Lanjutnya, "adapun RW 2, 7, 8, 10, 12, 13 kita pakai di SMP Negeri 17 Jaticempaka."
"Para Kasi, aparatur kelurahan, semua staf, pamor, linmas untuk benar-benar ikut mensukseskan dan membantu pelaksanaan vaksin hari ini," tegasnya.
Dikatakan Amir, pihaknya mengajak segenap jajaran agar terus berusaha memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.
"Kita permudah urusan masyarakat, kita berikan layanan terbaik, dimana sebagai warga negara berhak mendapat pelayanan. Baik dari segi kualitas maupun jangkauan pelayanan," tegas Amir.
Perihal kegiatan vaksin tahap ke-2 di kelurahan Jaticempaka, Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial Aswin Djuanda Kurniadi, S.P mengungkapkan mereka yang menerima dosis ke-2 ini telah menerima vaksin pertama pada 23 juni dan 1 juli di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi.
"Alhamdulillah hari ini Kelurahan Jaticempaka melaksanakan vaksin tahap ke-2 yang sebelumnya dilaksanakan tanggal 23 juni dan 1 Juli di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi. Kami berterimakasih kepada para nakes, relawan para mahasiswa dan semua pihak yang semuanya semangat membantu melayani warga," ujar Aswin.
Diungkapkan Aswin, kali ini tenaga kesehatanya dari puskesmas Pondokgede, Bidan Praktek, Klinik.
"Dalam penginputan data dan pengecekan juga di bantu dari mahasiswa/mahasiswi PKL dari UIN Syarif Hadayatullah Jakarta, UNDIP Semarang, UNKRIS Jatiwaringin, UNSOED Purwokerto dan STIKES Mitra Keluarga Bekasi." kata Aswin.
Aswin Djuanda menyampaikan pesan setelah warga di vaksin tahap dua ini agar jangan lupa tetap jaga kesehatan, patuhi protokol kesehatan, tetap 5 M guna membentuk Herd Immunity atau kekebalan kelompok.
"Dan pesan kami walaupun sudah divaksin jangan lupa tetap jaga kesehatan, patuhi protokol kesehatan, tetap 5 M. Mari kita bentuk Herd Immunity sehingga punya kekebalan masyarakat, untuk itu mudah-mudahan virus Covid-19 bisa hengkang dari NKRI, masyarakat sehat ekonomi kuat," jelas Aswin seraya berharap.
Salah satu warga RW 01 RT 10 Naufal El Fasyha merasa senang ikut vaksin tahap ke-2 ini.
"Saya sangat antusias sekali ikut vaksinasi dosis kedua ini, karena saya sudah melakukan vaksinasi dosis pertama di stadion Patriot Candrabhaga, awalnya banyak yang pesimis dan takut, tapi setelah tahu manfaatnya untuk kesehatan dan juga gratis saya berminat, dan bagi kawan-kawan semua yang belum mau vaksin ayo vaksin, vaksin itu selain melindungi diri kita, vaksin ini aman dan juga halal," ungkap Naufal berpromosi.
Sementara itu Nesan Sujana, S.T., M.T., selaku Camat Pondokgede menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak terkait kegiatan vaksinasi massal ini.
"Saya sangat apresiasi dengan semua angkatan, baik itu angkatan udara, angkatan darat, angkatan laut dan unsur kepolisian, dari para relawan. Kepedulian daripada dinas-dinas terkait, dari dinkes dan seluruh instruksi walikota gubernur dan presiden, dimana kita harus melakukan vaksinasi kepada warga masyarakat untuk pencegahan penyebaran Covid-19," ungkap Nesan.
Ia juga berterimakasih atas bantuan dari pihak-pihak terkait baik pribadi, korporasi dan lainnya.
"Kami sangat berterimakasih, kita dari unsur 3 pilar dalam hal ini Kapolsek, Danramil dan dari kecamatan, telah membuka posko bantuan PPKM, dimana penyaluranya bisa di salurkan langsung ke titik atau lewat posko, jadi kami sangat berterimakasih atas bantuan-bantuan itu, karena memang persoalan covid ini bukan hanya orang perorangan, mampu dan tidak mampu. Silahkan siapapun yang mau membantu, baik perorangan atau Corporate Sosial Responsibility sangat kami tunggu dan laporannya akan kami buka secara transparan," ajak Nesan.
Hal yang menggembirakan, demikian Nesan menungkapkan, adalah penurunan pasien covid sangat baik dan melandai seiring menurunnya Bed Occupancy Rate rumah sakit swasta maupun pemerintah.
"Ambulance antri di parkiran kalau kita lihat, itu karena tidak banyak yang diangkut, bahkan kabar orang meninggal karena covid juga sudah jarang terdengar. Dan pesan kami pada warga, walaupun sudah vaksin tetap.patuhi protokol kesehatan," pungkas Nesan.
Reporter: Agus Wiebowo π²
Editor: Mahar Prastowo π²
