Polisi pasang metal detector di pintu masuk masjid jami' Annuur Magelang | foto; krjogja |
LUGAS | Magelang -
“Mirip dengan Al-Aqsa Palestina. Di mana jamaah
yang mau masuk masjid An Nur Magelang harus diperiksa dengan metal
detector. Ini di Magelang loh, bukan di Palestina,” kicau penulis
buku remaja Ustadz Burhan Sodiq melalui akun Facebooknya.
Tindakan pemasangan metal detector oleh polisi di masjid Annur, Magelang, terkait dengan aksi doa bersama solidaritas masyarakat untuk muslim Rohingya.
Tindakan pemasangan metal detector oleh polisi di masjid Annur, Magelang, terkait dengan aksi doa bersama solidaritas masyarakat untuk muslim Rohingya.
Selain masjid yang seperti Al Aqsha di Palestina, dimana polisi Israel memasang metal detector, ruas jalan raya dan jalan alternatif dari berbagai arah juga diblokade.
Blokade tersebut mengakibatkan para peserta doa bersama harus berjalan hingga puluhan kilometer.
Kesal para peserta aksi peduli Rohingya dihalangi polisi sampai harus
berjalan kaki puluhan kilometer dan gerilya menyeberangi sungai, Ketua
Umum Pemuda Muhammadiyah Dahnil Simanjuntak pun tak tahan untuk tidak
mengumpat, "Selamat bekerja Pak Polisi Myanmar!!"
(mp/duta)
Tidak ada komentar