Bersama Universitas Abdurrab, Siswi SMAN 14 Pekanbaru Belajar Buat Pembersih Alat Reproduksi dari Bahan Alami


LUGAS | Pekanbaru – SMA Negeri 14 Pekanbaru menjadi tuan rumah kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang bertema edukasi pembuatan formula pembersih alat reproduksi pada Rabu (25/09/2024). Kegiatan ini diinisiasi oleh Rosa Devitria, M.Si., dari Program Studi DIII Analis Kesehatan, Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan Universitas Abdurrab. Dalam kesempatan tersebut, Rosa memperkenalkan pemanfaatan limbah organik berupa biji jambu bol (Syzygium Malaccense) yang dikombinasikan dengan daun sirih (Piper Betle Lin) sebagai alternatif pembersih alat reproduksi.

Rosa Devitria menjelaskan bahwa biji jambu bol terbukti mengandung antioksidan tinggi dan memiliki sifat antibakteri yang efektif. 

"Formula air rebusan biji jambu bol dan daun sirih ini bisa menjadi alternatif alami untuk pembersih alat reproduksi. Selain mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memanfaatkan bahan alami, formula ini juga ramah lingkungan," ujar Rosa.

Selain edukasi pembuatan formula, acara ini juga diisi dengan penyuluhan pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan alat reproduksi, yang disampaikan oleh dr. Yessi Rahayu, M.K.M., dari Fakultas Kedokteran Universitas Abdurrab.

Dalam penyuluhannya, dr. Yessi menekankan pentingnya kebersihan area reproduksi bagi remaja, khususnya di usia sekolah, untuk mencegah infeksi serta menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Kepala Sekolah SMA Negeri 14 Pekanbaru, Aslindawati, S.Pd., M.M., menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. 

"Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para siswi. Selain menambah wawasan tentang kesehatan reproduksi, para siswi juga mendapatkan keterampilan baru dalam memanfaatkan limbah organik menjadi produk yang berguna. Edukasi seperti ini penting untuk menyiapkan generasi yang tidak hanya sehat, tetapi juga kreatif dan peduli lingkungan," ungkap Aslindawati.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para siswi SMA Negeri 14 Pekanbaru memiliki kesadaran lebih akan pentingnya menjaga kebersihan alat reproduksi, serta terinspirasi untuk lebih kreatif dalam memanfaatkan bahan-bahan alami yang sering kali dianggap limbah. Inisiatif ini menjadi langkah nyata dalam membangun masyarakat yang lebih sehat dan sadar lingkungan.

Tidak ada komentar