LUGAS | Bobong, Pulau Taliabu - Pembangunan RSUD Bobong naik kelas. Dari D ke C. Itu artinya, layanan kesehatan di Pulau Taliabu akan semakin lengkap. Tidak lagi harus jauh-jauh ke luar daerah untuk berobat.

Sabtu (8/3/2025), Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin datang ke Bobong. Tidak sendirian. Kepala Staf Kepresidenan Letjen (Purn) AM Putranto ikut mendampingi. Mereka disambut hangat oleh Bupati Pulau Taliabu, Aliong Mus.

Upacara peletakan batu pertama digelar. Simbol dimulainya pembangunan. Bupati Aliong pun tak menyia-nyiakan kesempatan ini. Ia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat.

“Ini adalah kebutuhan mendesak bagi masyarakat kepulauan seperti kami,” katanya.

Rumah sakit ini akan lebih lengkap. Tenaga medis lebih banyak. Fasilitas lebih modern. Rujukan ke luar daerah bisa dikurangi. Itu poin utama yang disampaikan Aliong.

Ia berharap pembangunan ini bukan akhir. Pemerintah pusat diharapkan terus mendukung. Tidak hanya infrastruktur, tetapi juga tenaga medis dan program kesehatan lainnya.


Janji Pemerintah Pusat

Menkes Budi tak hanya datang membawa janji. Ia membawa kepastian.

Pembangunan RSUD Bobong adalah bagian dari program Presiden Prabowo Subianto. Tahun ini, 32 rumah sakit dibangun di berbagai daerah. Targetnya, 66 rumah sakit dalam beberapa tahun ke depan.

Menkes juga menegaskan, fasilitas RSUD Bobong akan setara dengan rumah sakit di Jakarta.

“Seluruh alat kesehatan yang dibutuhkan akan disediakan dan didistribusikan secara gratis,” katanya.

Tapi ada satu tantangan: tenaga dokter.

Budi Gunadi paham betul. Menghadirkan dokter spesialis ke daerah kepulauan bukan hal mudah. Pemerintah pusat siap membantu dalam jangka pendek. Bisa mendatangkan dokter dari Jawa.

Tapi jangka panjang, solusinya harus lokal.

“Kami siapkan beasiswa untuk putra-putri daerah yang ingin jadi dokter spesialis,” ujarnya.

Bupati Aliong menyambut baik tawaran itu. Ia ingin RSUD Bobong benar-benar bisa menjadi kebanggaan masyarakat Pulau Taliabu.

Kini, semua tinggal menunggu realisasi. Jika janji-janji ini benar-benar ditepati, Pulau Taliabu akan melangkah ke babak baru dalam pelayanan kesehatan.


Laporan Sumpono| Editor: Mahar Prastowo| LUGAS