Ketua ETH Jambi, Ricardo Sianturi, menyatakan rakyat memiliki hak penuh untuk mengawasi jalannya pemerintahan.
“Kedaulatan ada di tangan rakyat. Karena itu, rakyat berhak mengawasi dan mengkritisi kinerja pejabat maupun aparat negara,” tegas Ricardo saat diwawancarai awak media pada Senin (22/9/2025).
Rumah Aspirasi, Wadah Aduan Masyarakat
ETH Jambi kini resmi menghadirkan Rumah Aspirasi sebagai pusat pengaduan masyarakat. Di tempat ini, warga dapat melaporkan dugaan ketidakadilan atau persoalan hukum untuk mendapatkan pendampingan.
“Rumah Aspirasi ETH Jambi siap membantu sampai tuntas. Ini rumah rakyat untuk mencari keadilan,” ujar Ricardo menegaskan.
Kawal Anggaran, Tegakkan Transparansi
Ricardo juga mengingatkan pentingnya pengawasan penggunaan anggaran pemerintah di semua tingkatan.
“Mulai dari gubernur, wali kota, bupati, anggota dewan hingga kepala dinas harus diawasi. Jika ada kejanggalan dalam pengelolaan anggaran, kami siap melaporkannya ke KPK agar dilakukan audit menyeluruh,” jelas Ricardo.
Soroti Perusahaan Nakal dan Oknum Aparat
ETH Jambi turut menyoroti praktik-praktik ilegal yang dilakukan perusahaan maupun aparat.
“Jika ada perusahaan yang menghindari pajak atau oknum aparat yang membekingi bisnis ilegal, kami tidak akan tinggal diam. Kasusnya akan kami laporkan ke Kejati, Kejagung, hingga Mabes Polri untuk diproses hukum,” tegas Ricardo.
Jalur Komunikasi Hingga Presiden
Ricardo menambahkan, ETH memiliki jalur komunikasi langsung dengan Presiden RI Prabowo Subianto. Hal ini menjadi jaminan bahwa setiap laporan serius dari masyarakat bisa sampai ke tingkat nasional.
“Tidak ada yang kebal hukum di negeri ini. Jika ada mafia atau pejabat yang bermain-main dengan hukum di Jambi, ETH siap melaporkannya langsung ke Presiden,” pungkas Ricardo.
ETH Jambi juga membuka layanan pengaduan cepat melalui WhatsApp Admin di nomor 0811-7403-747 dan 0857-8910-1215. Layanan ini aktif setiap saat untuk merespons keluhan masyarakat yang membutuhkan pendampingan hukum.
Tidak ada komentar