Klaten - Dua sarang tawon vespa yang sempat meresahkan warga di wilayah Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, berhasil dievakuasi dan dimusnahkan oleh jajaran Polsek Prambanan bersama relawan Forum Relawan Kecamatan Prambanan (FORKAP), Senin (27/10/2025). Evakuasi dilakukan secara hati-hati pada malam hari untuk memastikan keamanan warga sekitar.
Kapolsek Prambanan AKP Nyoto, S.H., M.H. mengatakan, pihaknya menerima laporan dari warga dan relawan sekitar pukul 15.15 WIB. Setelah dilakukan koordinasi, tim sepakat untuk melaksanakan evakuasi pada malam hari demi menghindari risiko serangan tawon yang dikenal agresif.
“Kami bersama relawan dan warga sepakat untuk mengeksekusi evakuasi pada malam hari agar lebih aman bagi semua pihak. Kegiatan ini merupakan bentuk respons cepat kami terhadap laporan masyarakat yang merasa resah dengan keberadaan sarang tawon vespa,” ujar AKP Nyoto.
Evakuasi dilakukan di dua titik, yakni di halaman rumah Lanjar di Dukuh Sangrahan Kidul RT 07 RW 02, Desa Sangrahan, serta di pekarangan rumah Darno di Dukuh Saren RT 15 RW 08, Desa Cucukan, Kecamatan Prambanan. Kedua sarang berukuran cukup besar itu dimusnahkan dengan cara dibakar.
Tim evakuasi dipimpin Aiptu Ponidi dan dibantu oleh Aiptu Fatkurrohim, Bripka Temi H, serta sejumlah relawan FORKAP. Seluruh proses berlangsung aman dan tanpa korban.
Ketua FORKAP Kecamatan Prambanan, Resmiyanto alias Aris, menyampaikan bahwa pihaknya selalu bersinergi dengan Polsek Prambanan dalam berbagai kegiatan sosial, termasuk penanganan gangguan masyarakat seperti ini.
“Kami FORKAP (Forum Relawan Kecamatan Prambanan) selalu berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Polsek Prambanan serta instansi terkait lainnya dalam setiap upaya membantu masyarakat. Sinergi ini menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga keamanan dan kenyamanan warga,” kata Resmiyanto.
Apresiasi juga datang dari Kepala Desa Cucukan heru pramana yang menilai langkah cepat Polsek Prambanan dan relawan FORKAP sangat membantu masyarakat dalam menghindari potensi bahaya sengatan tawon.
“Kami sangat mengapresiasi kinerja Polsek Prambanan dan relawan FORKAP yang selalu hadir dalam menyelesaikan masalah di tengah masyarakat. Penanganan sarang tawon vespa ini sangat penting karena jika salah langkah dapat menimbulkan korban jiwa. Wilayah Prambanan memang sering menjadi tempat berkembang biaknya tawon vespa,” ujar Kepala Desa Cucukan.
Evakuasi dua sarang tawon vespa ini sekaligus menjadi bukti nyata kolaborasi antara aparat, relawan, dan warga dalam menjaga keamanan lingkungan. Aksi cepat malam itu disambut lega oleh warga yang selama beberapa hari terakhir merasa resah dengan keberadaan tawon beracun tersebut.
Tidak ada komentar