Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

MTQ Nasional XXVIII di Sumbar Akan Terapkan Protokol Kesehatan Aman Covid-19

| 22 Juli WIB |
Reporter: Riki Abdillah | Editor: Mahar Prastowo







LUGAS | Padang
– Hasil pertemuan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dengan Menteri Agama RI Fachrul Razi di Padang 16 Juli lalu, disepakati MTQ Nasional XXVIII yang akan dilaksanakan pada 12-21 November di Padang Pariaman Sumatera Barat, dilaunching  pada 24 juli 2020  secara virtual. Sedangkan acara utama tetap dilakukan secara langsung dengan menerapkan protokol kesehatan aman Covid-19.

Gubernur dalam rapat bersama Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Sumbar  di Aula Kantor Gubernur, Senin (20/07/2020) kembali menegaskan Sumbar siap menggelar kegiatan MTQ tersebut dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat, karena peserta  datang dari berbagai  provinsi di Indonesia.

“Kita lakukan protokol kesehatan secara ketat, setiap kafilah yang datang tetap kita lakukan pemeriksaan yang mengacu pada protokol covid-19, seperti pemeriksaan swab test ataupun rapid test, kita lakukan kembali di sini walaupun di daerah asalnya sudah dilakukan," tegas Irwan.

Lanjutnya, "semua ini kita lakukan untuk untuk antisipasi agar virus corona tidak tambah menyebar di Sumbar," ujar Gubernur di depan peserta rapat yang dihadiri Wagub Nasrul Abit, Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur, Asisten III Setda Sumbar, Kepala Biro Bintal dan Kesra, Kepala Kantor Wilyah Kemenag Provinsi Sumbar, Ketua LPTQ Sumbar, para Kepala OPD Sumbar dan para panitia pelaksana MTQ lainnya.

Gubernur Irwan Prayitno menekankan agar setiap instansi, lembaga dan semua yang terkait bisa bekerjasama dalam mensukseskan MTQ dan termasuk mengatasi protokol kesehatan bagi para kafilah yang datang.

"Ini menyangkut nama daerah kita, kembalikan kejayaan Sumbar dulu. Islam sangat kuat disini, kita harus bisa menjaga itu. Selain itu saya juga mengingatkan, kasus covid-19 sudah mulai melanda di Sumbar. Sudah banyak daerah yang masuk kategori hijau, jangan sampai ada kasus baru akibat MTQ ini,"  Irwan mengingatkan.

Pada acara pembukaan MTQ XXVIII di Stadium Utama Padang Pariaman ini, Gubernur berharap dilaksanakan dengan peserta  terbatas yang  diatur sesuai protokol kesehatan, tes suhu dengan thermo gun, pakai masker dan jaga jarak.

"Sementara untuk acara pawai dan pameran perlu dipertimbangkan kembali oleh semua pihak, kalau saran saya, itu tidak perlu, tidak usah dilakukan," saran Irwan.

"Saya ingin  acara ini tetap meriah tampil dengan suasana MTQnya tapi dengan menerapkan  protokol covid-19, ini berpeluang untuk Sumbar berinovasi dalam iven tingkat Nasional”, ujarnya optimis.


Sementara itu, Wakil Gubernur Nasrul Abit menyebutkan, MTQ Nasional ini akan diikuti sekitar 1.924 orang peserta dari berbagai provinsi, sebagaimana yang telah dilaporkan oleh Gubernur Sumbar beberapa waktu lalu di Kemenag.

“Sebelumnya kita sudah menjadwalkan serangkaian kegiatan, namun berhubung dengan situasi kita seperti ini maka kegiatan yang bersifat rentan mengundang banyak orang seperti pawai ta'aruf dan pameran kami berharap ditiadakan. Kalaupun malam ta'aruf tetap dilaksanakan, dengan catatan mengurangi jumlah peserta yang hadir,” terang Nasrul.

Dia menyebutkan, untuk teknis pelaksanaan MTQ tetap dan terus berkoordinasi dengan Kementerian Agama, terutama soal pelaksanaan MTQ yang aman terhadap penyebaran Covid-19.

“Sementara ini kita harus mencocokkan anggaran kita, semua alternatif harus kita siapkan dalam menghadapi situasi ini. Mari kita berdo’a bersama, agar kegiatan MTQ Nasional XXVIII Tahun 2020 bisa berjalan dengan sukses, dan bebas dari penyebaran Covid-19,” ajak Nasrul. [L]

PROMO PAKET UMRAH

TIKET KAI NATAL/TAHUN BARU 2024

×
Berita Terbaru Update