Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

PAC PDIP Tal-Bar Tolak Rekomendasi Balon Bupati Taliabu Selain Kader Sendiri

| 24 Juli WIB |
Laporan Tim Lugas Taliabu | Editor: Mahar Prastowo    

Pengurus Pimpinan Anak Cabang PDIP Taliabu Barat membacakan pernyataan sikap penolakan rekomendasi bakal calon bupati Taliabu selain kader PDIP









LUGAS | Taliabu - Massa berjumlah Puluhan orang dari Pengurus PAC (Pimpinan Anak Cabang, red) dan Anak Ranting PDIP Pulau Taliabu pada hari (kamis,23/7/2020), menggelar aksi di Sekretariat DPC PDIP yang terletak di desa Wayo, Kecamatan Taliabu Barat, Kab. Pulau Taliabu, Maluku Utara.
.
Mereka menuntut agar DPP PDI-P mengusung kadernya sendiri yakni Sri Susiana Dewi Sopamena,  yang akan bertarung sebagai balon (bakal calon) Bupati Pulau Taliabu, ketimbang merekomendasikan kader lain di luar PDI-P.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) Taliabu Barat Faisal Safsaf Ubun yang  meminta kepada DPP PDI Perjuangan agar lebih terfokus pada kader, mengingat  PDI Perjuangan adalah partai kader.

Sikap tegas juga dilontarkan oleh oleh seluruh pengurus yang turut dalam aksi tersebut, bahwa jika DPP PDI Perjuangan memberi rekomendasi partai kepada kader partai lain, maka mereka selaku pengurus PAC, Ranting dan Anak Ranting akan berhenti dari kepengurusan partai.
"Kami tidak mau lagi bakal calon lain selain ibu Susi!" tegas  Faisal, menyebut Ketua DPC PDIP Taliabu Sri Susiana Dewi Sopamena, AMd.Keb, SKM.
Ketua DPC PDIP Taliabu Sri Susiana Dewi Sopamena bersama para pengurus dan anggotanya | dokpri



Ditempat yang sama, senada dengan apa yang dituntut oleh PAC dan anak Ranting, Sekretaris DPC PDI-P Muhtar Taris sekaligus Liaison Officer (LO) dari bacalon Bupati Sri Susi Sopamena mengungkapkan bahwa seharusnya DPP PDIP lebih mengutamakan kader dari PDI-P sendiri ketimbang bacalon dari luar kader PDIP.

"PDIP adalah partai kaderisasi sehingga kami yakin sikap DPP seharusnya lebih mengutamakan kader PDI-P sendiri yang bertarung dibanding kader dari partai lain, apalagi Ibu Susi adalah Ketua DPC PDI-P Pulau Taliabu," ungkap Muhtar.

Lanjut Muhtar, "kami selalu optimis bahwa kami akan mendapatkan rekomendasi, tetapi jika nantinya DPP bersikap lain yaitu tidak memberikan rekomendasi kepada Ibu Susi selaku kader partainya sendiri, maka kami sebagai pengurus cabang PDIP Taliabu tidak menjamin masa depan partai khususnya di Pileg Taliabu mendatang. Karena kami yakin bahwa bicara partai sudah barang tentu berbicara tentang kader partai yang akan membesarkan partai kedepannya!" Tegas Muhtar.

Muhtar juga mengungkapkan bahwa untuk saat ini komunikasi selalu terjalin antara pengurus partai PDIP dan Partai lain.

"Untuk penguatan komunikasi yang dijalin oleh Ibu Susi sendiri sampai saat ini sudah sekitar 4 partai yang sudah dikomunikasikan, namun belum dapat kami sampaikan sekarang (hasilnya). Tapi pasti akan kita sampaikan nanti karena semua partai ini tinggal menunggu arah PDI-P kemana,. Dan kami Pengurus DPC yakin ketika Ibu Susi mendapatkan rekomendasi dari PDI-P maka kami optimis kami akan menang." ungkap Muhtar optimis.

Berikut ini selengkapnya aspirasi massa akar rumput PDIP PAC Taliabu barat yang secara umum tertuang dalam 7 (tujuh) butir tuntutan:
1.PDI Perjuangan adalah partai Kaderisasi.
2.Menolak Kader partai lain Untuk Mendapatkan Rekomendasi PDI Perjuangan.
3.Meminta kepada DPP PDI Perjuangan Agar Lebih terfokus Pada Kader.
4.Apabila DPP PDI Perjuangan Memberikan Rekomendasi Partai kepada Kader Partai Lain Maka Kami Selaku Pengurus PAC, Ranting dan Anak Ranting Akan Berhenti Dari Kepengurusan Partai.
5.Menolak Bakal Calon Bupati yang Nantinya di Rekomendasikan Oleh DPP PDI Perjuangan Yang Bukan dari Kader Partai.
6.PAC, Ranting dan Anak renting PDI Perjuangan Kabupaten Pulau Taliabu Mendukung Penuh Ibu Sri Susiana Dewi Sopamena Sebagai Calon Bupati Kabupaten Pulau Taliabu Dari Partai PDI Perjuangan.
7.Menolak Rekomendasi PDI Perjuangan Kepada Bakal Calon Bupati Mantan Narapidana.



[L]

PROMO PAKET UMRAH

TIKET KAI NATAL/TAHUN BARU 2024

×
Berita Terbaru Update