LUGAS | Pekanbaru - Pemerintah Provinsi Riau dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah menetapkan subsektor Ekonomi Kreatif (Ekraf) untuk menjadi fokus pengembangan. Dari 17 subsektor yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat, setidaknya ada lima subsektor yang kini menjadi perhatian Pemprov Riau.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Riau Roni Rakhmat menjelaskan, adapun lima subsektor tersebut diantaranya adalah kuliner, kria, perfilman, seni pertunjukan, dan lainnya.
“Kelima subsektor inilah yang akan menjadi fokus kami kedepan,” jelas Roni pada Kamis (11/03) di Pekanbaru.
Dia juga menambahkan, bukan berarti potensi yang lainnya ditinggalkan. Namun kelima subsektor ini sudah menunjukkan eksistensinya di Provinsi Riau.
"Khusus disektor perfilman, kalau kita lihat sudah sejak lama para seni peran dan broadcasting Riau ingin menggarap ini, dan perkembangannya juga semakin membaik," lanjut Roni.
Kelima subsektor ekonomi kreatif tersebut sudah mendapat tempat di masyarakat dan hampir setiap daerah di Riau.
"Saya yakin, dengan diberikan keluasan ruang kepada subsektor ini, maka perkembangannya juga akan lebih cepat untuk bangkit kedepannya," pungkas Roni. (MCR/fdl)
(L/Taufik)
