Merespon Arahan Walikota Bekasi, Lurah Jatiluhur Gelar Rapat Penguatan RW Siaga


LUGAS | Kota Bekasi – Bertempat di Aula kelurahan jatiluhur, kecamatan Jatiasih Kota Bekasi pada Rabu (16/9/2020), unsur 3 Pilar kelurahan Jatiluhur mengatakan kegiatan rapat penguatan RW Siaga.

Hal ini guna merespon arahan Walikota yang digelar pada Selasa (15/09/2020) kepada seluruh lurah dan camat se kota Bekasi.

 RW Siaga yang digagas oleh Walikota Bekasi mencakup tiga hal penting yang mengubah pola hidup masyarakat kota Bekasi dengan mewajibkan warga melaksanakan protokol kesehatan, menjaga lingkungan dan bisa membuat sektor ketahanan pangan mandiri.

Hadir dalam acara tersebut Lurah Jatiluhur Agus Sucipto , Kepala Puskesmas Titik Elfifin, Bhabinkamtibmas Bripka Apriyadhi, Babinsa Serda Ayupti. Hadir pula 7 (tujuh) ketua RW di kelurahan Jatiluhur, serta para aparatur kelurahan. 

Kegiatan ini dihadiri pula oleh pihak Rumah Sakit Kartika Husada Jatiasih diwakili tim Marketing yang dipimpin oleh Fuji Amalia yang biasa dipanggil Emil. 

Lurah Agus mengatakan semua yang hadir untuk menguatkan kembali upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di wilayah Kota Bekasi khususnya kelurahan Jatiluhur sebagaimana arahan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, kemarin.

“Hari ini kami mengundang bapak-bapak sekalian dalam rangka penguatan kembali pencegahan Covid-19,” ucap Lurah.

Menurut Agus, garda terdepan pencegahan penyebaran Covid-19 bukan tenaga medis melainkan masyarakat itu sendiri.

“Jadi kalau tenaga medis garda terdepan perawatan dan pengobatan, tapi pencegahan (Covid-19) ya tugas kita semua,” ucapnya.

Tambah Agus, cara pencegahan salah satunya dengan senantiasa berhati bahagia dan jiwa yang tenang, karena itu mampu meningkatkan imunitas yang berperan dalam melawan virus di tubuh termasuk virus corona.

“Dengan hati bahagia, jiwa yang tenang meningkatkan imunitas,” tandasnya.

Dan yang paling penting harus dilakukan adalah cara pencegahan dengan 3 M, yakni Memakai masker, Mencuci Tangan dan Menjaga jarak serta pola hidup sehat dan bersih.

Sementara itu Fuji Amalia, perwakilan dari Rumah Sakit Kartika Husada, Kepada LUGAS menyampaikan kehadirannya ke kelurahan tentunya karena kedekatan emosional yang baik, "jadi setiap kali kelurahan ada kegiatan menginformasokan ke kami dan kami ikut menyampaikan sosialisasi."






Dijelaskan Emil, panggilan akrab Fuji Amalia, tugas Rumah Sakit adalah memberikan pelayanan sebaik baiknya dengan protokol kesehatan seperti dalam pendampingan pasien yang mana pendamping dan pasien harus pakai masker,

"Apabila tidak pakai masker kami tidak terima, pendamping kami batasi hanya 1 orang dan juga tidak boleh berganti-ganti orang, harus orang yang dari awal mendampingi," terang Emil.

Memasuki lingkungan rumah sakit, pasien dan pendamping tetap harus mematuhi protokol kesehatan, memakai masker, pengecekan suhu tubuh, cuci tangan sebelum memasuki area rumah sakit.

Masih kata Emil, jam kunjungan besuk juga sudah ditiadakan.


Reporter: Agus Wiebowo
Editor: Mahar Prastowo

Tidak ada komentar