LUGAS | Kota Bekasi - Pasca diperbolehkannya kembali warga melakukan keramaian membuat perayaan hari kemerdekaan Republik Indonesia berlangsung secara meriah.
Antusiasme warga Kota Bekasi, terutama di kelurahan Jatisari tampak sekali suasana suka cita dalam merayakan peringatan hari ulang tahun kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia.
Mulai dari pengibaran bendera merah putih yang dilaksanakan unsur lapisan masyarakat disetiap kecamatan maupun kelurahan ataupun ditingkat RW. Upacara bendera Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia ini banyak dihadiri oleh masyarakat dari pegawai ASN, POLRI, TNI, Organisasi Masyarakat (ORMAS), hingga pelajar SD, SMP, SMA. Dengan antusiasme masyarakat yang tinggi merupakan bukti jiwa nasionalisme dan kebangsaan warga kota Bekasi sangat kuat.
Pernyataan ini disampaikan Yayan Sopiandi Lurah Jatisari di kantornya, kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Selasa (30/8/2022).
"Warga di Jatisari mengadakan puncak peringatan hari kemerdekaan itu rata-rata pada hari sabtu atau minggu, jadi mengambil hari libur, seperti minggu lalu dalam sehari sampai banyak sekali undangan, termasuk bersama dengan Plt walikota dan pak camat menghadiri undangan peresmian gedung serbaguna RT 17 RW 5 Perumahan Wahana Pondok Gede sekalian merayakan perayaan HUT RI, dilanjutkan ke undangan-undangan lain, bahkan malam hari kami sempatkan juga menghadiri undangan nonton wayang di kantor pemkot Bekasi, jadi kami tiga pilar kelurahan Jatisari yaitu lurah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas tidak henti-hentinya mendapat undangan, baik itu undangan menghadiri perlombaan perlombaan maupun saat pembagian hadiah diacara puncak," tutur Yayan Sopiandi.
Kelurahan Jatisari merupakan salah satu dari 6 (enam) Kelurahan yang ada di Kecamatan Jatiasih Kota Bekasi. Kelurahan Jatisari perubahan dari Desa Jatisari yang Merupakan hasul pemekaran Desa Jatiluhur (pada Tahun 1983). Dan menjadi Kelurahan berdasarkan SK Walikota Bekasi Nomor 20 Tahun 2002. Kelurahan Jatisari terdiri dari 3 perkampungan (kampung Bojongsari, kampung Cakung dan kampung Payangan). Maka dengan demikian tentunya terdapat masyarakat majemuk yang terdiri dari penduduk asli dan penduduk pendatang dari berbagai daerah, sehingga menjadi beban bagi Pemerintah Kelurahan terhadap persediaan berbagai macam pelayanan serta sarana dan prasarana sosial bagi kepentingan masyarakat.
Dengan mengusung tema "Pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat," Yayan Sopiandi berharap semua pihak bekerja sama dalam membangun kembali perekonomian agar Indonesia menjadi lebih maju dan sejahtera.
"Selain itu dengan banyaknya rangkain kegiatan dan acara perayaan kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia yang diselenggarakan warga, ini menandakan sebagai pembuktian kalau masyarakat Kota Bekasi khususnya di kelurahan Jatisari sangat mencintai bangsa ini," tutup Yayan Sopiandi.
Tidak ada komentar