LUGAS | Ungaran Barat, Semarang - Puluhan Santri dan Santriwati dari TPQ binaan PC LDII Kecamatan Ungaran Barat berbondong-bondong menuju Masjid Raudhatul Abidin, untuk bergabung dengan TPQ Se-Kecamatan Ungaran Barat untuk mengikuti Festival Anak Sholih Indonesia (FASI) Ke-9 pada Minggu (09/07/2023).
"Pagi ini Badko LPQ Kecamatan Ungaran Barat mengadakan Festival Anak Sholih Indonesia ke-9 dengan tema Bina Santri Jujur, Arif, Ramah Sabar dan Tulus disingkat BISA JUARA SATU. Kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Raudhatul Abidin, yang berlokasi di Jalan Yos Sudarso Desa Nyatnyono Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang.," terang Ketua Badko LPQ Kecamatan Ungaran Barat Muhammad Rosiful Zustinam, SH.
Ia dalam sambutannya mengatakan, kegiatan positif ini diselenggarakan dalam rangka mewujudkan santri dan santriwati yang berakter islami, mempunyai sikap jujur, arif, ramah, sabar dan tulus.
Empat TPQ binaan PC LDII Ungaran Barat turut serta dalam kegiatan FASI Ke-9 ini, yaitu TPQ Sabilul Muttaqin, TPQ Baitul Izza, TPQ Baitul Makmur, dan TPQ Baitul Azhar.
"Empat TPQ binaan PC LDII Ungaran Barat turut serta dalam kegiatan FASI
Ke-9 ini, yaitu TPQ Sabilul Muttaqin, TPQ Baitul Izza, TPQ Baitul
Makmur, dan TPQ Baitul Azhar.
dengan total peserta 75 santri dan santriwati," jelas Muhammad Rosiful Zustinam.
Pada kesempatan sama Ketua PC LDII Kecamatan Ungaran Barat, Khoirul Haryadi Amd, Farm,. mengatakan kegiatan ini sebagai wujud nyata santri santriwati LDII menjalin silaturahim dengan santri dan santriwati selain LDII.
"Sehingga satu sama lain saling mengenal dan menambah erat persaudaraan antara sesama muslim," ucap Khoirul Haryadi.
Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Badko (Badan Koordinasi) LPQ Kabupaten Semarang Asep Mulyana, S. STP., M.Si,. tepat pukul 09.15 WIB.
Dalam kegiatan ini panitia menyelenggarakan berbagai lomba, meliputi lomba pildacil, tartil alquran, tahfidz, adzan, menggambar islami, bercerita ceria dan lain-lain.
Kegiatan ini berlangsung dengan aman, tertib, lancar dan di ikuti oleh 525 santri maupun santriwati.
(Sutiyomo/kim)
Tidak ada komentar