Bulan Muharram, SMP Negeri 30 Santuni 75 Siswa Yatim


Kepala sekolah SMPN 30 Kota Bekasi Hj. Tarsinah. S.Pd.,M.Pd. menyerahkan santunan

LUGAS | Kota Bekasi - Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 30 Kota Bekasi  mengadakan kegiatan santunan untuk anak yatim. Kegiatan berlangsung di  SMPN 30 kota Bekasi, Jumat (28/7/2023). 

Santunan anak yatim dilaksanakan secara rutin setiap tahun  itu ditujukan untuk membelajarkan siswa-siswi SMP Negeri 30 Kota Bekasi  agar menyayangi anak yatim.

Santunan berasal dari berbagai sumber, Siswa mengumpulkan sumbangan dari infak dan sodakoh para guru - guru, staf dan uang jajan siswa selama kurang lebih dua minggu sebelum kegiatan santunan yang jumlahnya bervariasi, sebanyak 75 siswa/siswi yatim yang berasal dari kelas 7, 8 dan 9 mendapatkan santunan.

Acara dimulai dengan penampilan hadrah dari tim hadrah SMPN 30  Kota Bekasi, pembacaan ayat suci Alquran dan sari tilawah yang di bacakan oleh Ananda Ghatan siswa kelas IX.4 dan Andara Putri Susilo siswa kelas X.7 dilanjut dengan lagu islami  diiringi musik marawis dari rekan rekan team marawis SMPN 30 Kota Bekasi. 

Ketua panita Eddy Sutrimanto S.Pdi. dalam sambutan

Ketua panita Eddy Sutrimanto S.Pdi. dalam sambutannya mengucapkan banyak  terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu acara ini sehingga bisa berjalan dengan lancar, terutama kepala sekolah, wakil kepala sekolah, para guru dan staf, komite sekolah, para orang tua wali murid, yang selalu mendukung kegiatan sekolah. 

"Dengan kita memberikan sedikit rezekinya untuk saling berbagi kepada mereka yang berhak semoga rezeki yang sudah diberikan Allah SWT ganti dengan berlipat ganda aamiin," ujarnya.

Kepala sekolah SMPN 30 Kota Bekasi Hj. Tarsinah. S.Pd.,M.Pd. dalam sambutnya menyampaikan,  Anak yatim itu juga amanah dari Alloh SWT,  yang harus dibimbing dan disayangi. Kepedulian,  keikhlasan untuk meringankan beban mereka yang  berhak mendapatkan kebahagiaan, kesehatan dan pendidikan. dengan kegiatan santunan ini diharapkan tetap terus rutin dilaksanakan untuk menanamkan pembiasaan pada peserta didik agar mencintai anak yatim sesuai dengan ajaran agama Islam. 

"SMPN 30 kota Bekasi  akan terus berusaha semaksimal mungkin memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran dan pembiasaan positif di berbagai bidang,” ungkap Kepala Sekolah. 

Siswa/siswi SMPN 30 Kota Bekasi mengikuti kegiatan dengan penuh khidmat

Acara kegiatan  yang di isi dengan siraman rohani  oleh Penceramah Ust Fahrurozi S.Hut yang sekaligus guru SMPN 30 Kota Bekasi.

Ustadz Fahrurozi S.Hut. menyampaikan tentang keutamaan Bulan Muharram sebagai bulan pertama dalam kalender Tahun Hijriah. Seperti yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW, di bulan Muharram salah satu ibadah yang bernilai pahala besar adalah membelai anak-anak yatim yang diartikan sebagai menyantuni anak yatim. Sedekah kepada anak yatim memang tidak hanya dianjurkan pada bulan Muharram saja tetapi bulan Muharram disebut sebagai Lebarannya anak yatim. Hal ini berdasar pada riwayat Rasulullah SAW, yang menyantuni anak yatim dan keluarga lainnya pada 10 Muharram. Menyantuni anak yatim menjadi amalan yang berdampak sangat besar sehingga ganjarannya pun luar biasa. 

"Sedekah yang diberikan pada anak yang telah kehilangan orangtuanya ini bisa membantu mengubah hidupnya menjadi lebih baik. Karenanya bisa juga disebutkan sebagai amal jariyah yang tidak terputus," tutupnya.

Acara ditutup dengan doa anak yatim, yang dipimpin oleh ustd Agus Saprudin S.E.

kontributor: Kartono










Tidak ada komentar