LUGAS | Kota Bekasi - Rapat koordinasi (Rakor) persiapan tahapan pengelolaan logistik pemilihan umum tahun 2024 diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi , bertempat di Ruang Serbaguna Kantor KPU Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (30/11/2023).
Rapat koordinasi persiapan tahapan pengelolaan logistik pemilihan umum tahun 2024 dihadiri oleh seluruh stakeholder penyelenggara pemilu, diantaranya dari KPU Kota Bekasi, Ali Syaifa ketua, Andy Firmanda sekretaris, Sufyan Hariyanto Kasubag keuangan dan logistik, Eli Ratnasari kadiv teknis penyelengggaran, Afif kadiv SDM dan Parmas, Vidya Nurrul Fathia Ketua Bawaslu Kota Bekasi,Nesan Sudjana, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bekasi, perwakilan polres, Perwakilan Kodim, perwakilan Kejaksaan, Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari 12 kecamatan dan stakeholder terkait lainnya.
Rapat koordinasi persiapan Tahapan pengelolaan logistik pemilihan umum tahun 2024 menghadirkan tiga narasumber yaitu, Ali Syaifa ketua KPU Kota Bekasi, Vidya Nurul Fathia ketua BAWASLU Kota Bekasi dan Nesan Sudjana kepala kesbangpol Kota Bekasi. Acara dibuka oleh ketua komisi pemilihan Kota Bekasi Ali Syaifa.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Nesan Sudjana memberikan arahan penting kepada peserta rapat koordinasi Persiapan Tahapan Pengelolaan logistik Pemilihan Umum tahun 2024.
Dalam arahannya Nesan Sudjana menekankan pentingnya pemahaman tugas pokok dari para petugas PPS maupun PPK selama pemilu.
"Pemahaman ini diperlukan agar mereka dapat berperan sebagai cooling system yang dapat mencegah terjadinya konflik selama proses pemilu, acara seperti ini merupakan bentuk konsolidasi untuk menciptakan pemilu yang damai di Kota Bekasi dan sebagai ajang silaturahmi. Dengan kegiataan koordinasi seperti ini diharapkan dapat mencegah munculnya kerawanan yang dapat mengganggu jalannya Pemilu 2024," jelas Nesan Sudjana.
Sementara itu, Dalam paparannya, Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaifa mengatakan bahwa bentuk dan tujuan kegiatan yakni memperkenalkan item logistik pemilu yang dikelola dan akan didistribusikan nanti.
"Tadi kita baru saja menyelesaikan rapat koordinasi persiapan pelaksanaan pengelolaan logistik yang diikuti oleh seluruh anggota PPK se Kota Bekasi dan beberapa stakeholder," katanya.
"Sejauh ini beberapa kendala masih relatif normal bisa diatasi seperti kemarin ada keterlambatan tapi masih dalam rentang waktu yang memungkinkan untuk mempersiapkan lebih baik lagi," imbuhnya.
Dia berjanji akan memaksimalkan seluruh SDM di KPU baik fungsional maupun adhoc untuk mengkawal pelaksanaan pengelolaan logistik dengan pembinaan dan evaluasi.
Pihaknya telah mempersiapkan sebaik mungkin logistik pemilu mulai Ketersediaan SDM, Ketersediaan Gudang Logistik, Ketepatan Jumlah Pengadaan logistik, Ketepatan Waktu dan Kecukupan dukungan anggaran logistik.
"Secara berkala kami lakukan pembinaan, evaluasi agar teman teman selalu ingat tentang peran fungsi kewajiban dan tanggung jawab sebagai langkah awal bekerja profesional dan berintegritas," tutupnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Bekasi Vidya Nurrul Fathia menegaskan akan selalu bekerjasama dengan KPU Kota Bekasi guna memastikan pengelolaan logistik berjalan dengan baik dan memperbaiki kendala.
"Memastikan semuanya berjalan dengan baik aman lancar hingga pemilu 2024," katanya.
Dalam acara rapat koordiansi persiapan tahapan pengelolaan logistik, para peserta dari PPK dan PPS diberi kesempatan untuk bertanya mengenai materi yang disampaikan. Antusias para peserta terlihat ketika sesi tanya jawab berlangsung,salah satunya Lukman dari PPK kecamatan Bekasi timur yang menanyakan Pola pengelolaan distribusi logistik. Bagaimana kalau terjadi logistik rusak, sinergi KPU dengan para stakeholder terkait. Pertanyaan yang diajukan langsung mendapat jawaban dari Ketua KPU, Ketua Bawaslu dan Kepala Kesbangpol. Acara diakhiri dengan foto bersama seluruh peserta dan narasumber.
Tidak ada komentar