LUGAS | Kota Bekasi - Guna mempermudah pelmas (pelayanan masyarakat) di kelurahan se-Kecamatan Medan Satria melibatkan petugas monitoring atau pamor yang tempatkan di Kantor Sekretariat RW atau Posko dalam melaksankan giat Pelayanan Siaga On Area (Pesona), hal ini dikatakan Camat Medan Satria, Widy Tiawarman,S.STP.,M.Si di kantorya Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, jumat (26/7/2024).
"Program Pelayanan Jemput bola Pelayanan On Siaga (Pesona) Kecamatan Medan Satria Hadir dengan menempatkan petugas Pamor di setiap RW. Bentuk pelayanan meliputi kependudukan di wilayah kecamatan Medan Satria," tukas Camat.
Menurut Widy Tiawarman, semua Kelurahan di Kecamatan Medan Satria mempunyai program pelayanan jemput bola yang dilakukan oleh pamor secara aktif dengan pelayanan Siaga On Area (Pesona).termasuk pelayanan Pasca Persalinan Bayi yaitu Mesra Happy dan program melayani administrasi Kematian yaitu Mesra Melayat.
"Pelayanan ini sudah dilaksanakan dan berjalan efektif, Karena program ini buatan manusia tentunya tidak sempurna, oleh karena itu kami mempersilahkan untuk evaluasi. Makanya selalu kami kontrol. Selama program ini berjalan sampai saat ini masih sesuai dengan yang kami rencanakan," jelas Widy Tiawarman.
"Guna mempermudah pelayanan kepada masyarakat khususnya warga yang ada di wilayah Kecamatan Medan Satria. Pelayanan jemput bola yang dilakukan menggunakan sarana Ketuk Mesra, dimana warga masyarakat tidak perlu keluar rumah, cukup dengan menghubungi Petugas Pamor pada wilayah RW nya, maka Petugas Pamor akan mendatangi rumah dan mengetuk untuk mengambil berkas persyaratan pelayanan, memproses pelayanan dan mengantarkan produk hasil pelayanan kepada pemohon," tandasnya.
Pelayanan Mesra Happy dan Mesra Melayat juga bertujuan agar masyarakat dapat memproses dokumen sekaligus tanpa berulang persyaratan. Bila terdapat kelahiran bayi, program tersebut akan langsung memproses Akta Kelahiran Bayi, Kartu Keluarga, serta Kartu Identitas Anak sekaligus. Demikian halnya dengan Mesra Melayat, dapat memproses dokumen sekaligus Akta Kematian, Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk.
"Alhamdulillah program ini cukup efektif, dan tentunya masyarakat semua yang merasakan, hari selasa pagi dan jumat siang selalu kami evaluasi, misalkan minggu ini siapa yang meninggal ada di RW mana, atau siapa yang melahirkan ada di RW mana. pelayanan seperti ini adalah upaya kita dalam pelayanan pada masyarakat secara optimal, dan pelayanan prima kepada masyarakat khususnya pelayanan kependudukan. Mudah-mudahan pelayanan ini bisa memberikan suatu manfaat dan nilai lebih keberadaan kita ditengah-tengah masyarakat,” terang Widy Tiawarman.
Dengan adanya program pelayanan Jemput Bola menghasilkan manfaat bagi kecamatan yaitu tersedianya sarana pelayanan Jemput Bola dalam menunjang kegiatan pelayanan adninistrasi terpadu (Paten) dan terwujudnya visi dan misi pelayanan kecamatan.
Adapun manfaat bagi kelurahan adalah tersedianya sarana Jemput Bola pelayanan Mesra Melayat dan Mesra Happy di kelurahan. Sedangkan manfaat bagi Pemerintah Kota Bekasi tercapainya indeks kepuasan Masyarakat (IKM).
"Dan manfaat bagi masyarakat adalah pelayanan aministrasi yang efektif dan efisien serta pelayanan administrasi yang lebih cepat," terang Widy Tiawarman memungkasi perbincangan dengan LUGAS. (Agus W)
Tidak ada komentar