LUGAS | Banyuasin - Suasana penuh semangat dan keceriaan mengisi udara di Bumi Perkemahan Tungkal Ilir, Banyuasin, di mana lebih dari 600 Pramuka penggalang dari 30 sekolah se-Tungkal Ilir berkumpul dalam Jambore Ranting Ke-2 Tahun 2024. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 13 hingga 15 Agustus 2024 ini menjadi ajang penting bagi para Pramuka muda untuk mengasah keterampilan, membangun karakter, dan menanamkan semangat kepramukaan.
Jambore Ranting ini tidak hanya menjadi ajang berkumpul, tetapi juga merupakan wadah untuk menempa jiwa kepemimpinan para peserta. Berbagai kegiatan menantang telah dipersiapkan, mulai dari lomba-lomba seru yang memacu kreativitas, pertunjukan seni yang menampilkan bakat-bakat luar biasa, hingga kegiatan berkemah yang menguji ketangguhan fisik dan mental.
"Kami berharap kegiatan ini dapat mencetak generasi muda yang memiliki jiwa kepemimpinan, tanggung jawab, dan kepedulian terhadap lingkungan," ujar Winarto, S.Pd., M.Si., Koordinator Wilayah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tungkal Ilir. Harapan ini sejalan dengan tujuan kepramukaan yang menekankan pembentukan karakter yang kuat dan berdaya saing.
Meskipun persiapan Jambore dilakukan dalam waktu yang singkat, hanya kurang dari dua minggu, Paeno, S.Pd., selaku Ketua Panitia, mengakui adanya beberapa kekurangan dalam penyelenggaraan tahun ini. "Kami menyadari masih ada yang perlu diperbaiki, dan ini akan menjadi bahan evaluasi untuk penyelenggaraan Jambore di tahun berikutnya," ungkap Paeno, menunjukkan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas acara.
Peserta Jambore tampak antusias mengikuti setiap kegiatan yang telah disiapkan. Mereka saling bekerja sama dan bahu-membahu menyelesaikan setiap tantangan yang diberikan. Suasana kekeluargaan begitu terasa, menciptakan pengalaman yang tak terlupakan bagi setiap peserta.
Api unggun, sebagai salah satu tradisi sakral dalam kegiatan pramuka, menjadi momen yang sangat dinantikan. Dalam suasana hangat api unggun, tali persaudaraan antar peserta semakin erat terjalin, menciptakan ikatan yang akan dikenang sepanjang hayat.
Melalui Jambore Ranting ini, diharapkan nilai-nilai luhur kepramukaan seperti disiplin, kerja sama, cinta alam, dan jiwa kepemimpinan dapat tertanam kuat dalam diri para peserta. Mereka diharapkan menjadi generasi muda yang siap menghadapi tantangan masa depan dengan penuh semangat dan kepercayaan diri.
Dengan segala kekurangan dan kelebihannya, Jambore Ranting Ke-2 Tahun 2024 ini telah berhasil menjadi ajang yang memperkaya pengalaman dan membangun karakter generasi muda di Tungkal Ilir. Ini adalah langkah kecil yang diharapkan mampu menghasilkan dampak besar bagi masa depan mereka dan bangsa ini.
Laporan Mulyono, LUGAS Banyuasin
Tidak ada komentar