LUGAS | Pekanbaru – Demi menjaga situasi keamanan dan ketertiban (kamtib) yang optimal di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwil Kemenkumham) Riau, Budi Argap Situngkir, melakukan kunjungan dan penguatan pada Selasa, 14 November 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kondisi keamanan tetap kondusif serta meningkatkan sinergi di antara jajaran pemasyarakatan dalam menghadapi tantangan yang ada.
Dalam kunjungan ini, Kakanwil Budi Argap Situngkir melakukan pengecekan langsung terhadap alur kunjungan keluarga bagi warga binaan dan memantau kondisi di blok hunian, khususnya Blok Pengendali Narkoba (BPN). Ia didampingi oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Ricky Dwi Biantoro serta Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru, Erwin Fransiskus Simangunsong, yang bersama-sama memeriksa fasilitas serta sarana prasarana keamanan di lapas.
Budi Argap menegaskan pentingnya pengawasan dan kontrol secara rutin sebagai upaya deteksi dini untuk menghindari potensi gangguan keamanan.
"Kontrol keamanan ini merupakan bentuk deteksi dini untuk menjamin keselamatan dan ketertiban di lapas, baik bagi warga binaan maupun bagi para petugas," tegas Budi.
Selain pengecekan di blok hunian, Kakanwil juga memberikan beberapa evaluasi serta rekomendasi khusus kepada jajaran pengelola Lapas, terutama di BPN dan program ketahanan pangan yang sejalan dengan arahan Menteri Hukum dan HAM, Agus Andrianto. Ia mendorong agar seluruh jajaran tetap berkomitmen dalam membina warga binaan, termasuk memaksimalkan lahan lapas untuk mendukung program ketahanan pangan pemerintah.
"Saya yakin, dengan semangat dan kerja keras, lapas ini dapat turut serta membantu ketahanan pangan, meskipun lahan yang kita miliki terbatas. Mari kita produktif agar bisa berkontribusi bagi Indonesia," pungkas Budi.
Kegiatan ini menjadi langkah konkret Kemenkumham dalam memperkuat pembinaan dan keamanan lapas sebagai wujud komitmen terhadap stabilitas kamtib di Provinsi Riau.
Sumber Humas Kemenkumham Riau
Tidak ada komentar