LUGAS | Pulau Taliabu – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Pulau Taliabu resmi mengumumkan hasil seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024. Dari 1.151 pelamar yang mengikuti seleksi, sebanyak 684 peserta dinyatakan lulus, sementara 467 lainnya tidak berhasil melewati proses seleksi.

Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pulau Taliabu, Salim Ganiru, pada Selasa, 7 Januari 2025. Salim merinci jumlah kelulusan berdasarkan bidang yang dibuka dalam seleksi tahun ini.

Rincian Kelulusan PPPK 2024 di Pulau Taliabu:

    • PPPK Kesehatan:
      • Total pelamar: 142 orang
      • Lulus: 81 orang
      • Tidak lulus: 59 orang
      • Tidak hadir saat seleksi: 2 orang
    • PPPK Teknis:
      • Total pelamar: 768 orang
      • Lulus: 358 orang
      • Tidak lulus: 407 orang
      • Tidak hadir saat seleksi: 3 orang
    • PPPK Guru:
      • Total pelamar: 246 orang
      • Lulus: 245 orang
      • Tidak hadir: 1 orang

Salim menegaskan bahwa para PPPK yang telah dinyatakan lulus diharapkan untuk patuh terhadap aturan penempatan tugas yang telah ditetapkan.

Tidak Ada Pindah Tempat Tugas

Dalam kesempatan itu, Salim memberikan peringatan keras kepada para pegawai yang lulus agar tidak mengajukan permohonan pindah tugas setelah resmi diangkat.

“Jika PPPK yang dinyatakan lulus kemudian mengajukan pindah tempat tugas, maka secara otomatis dianggap telah mengundurkan diri,” tegasnya.

Kebijakan ini diambil untuk memastikan keberlangsungan pelayanan publik di daerah, khususnya dalam sektor pendidikan, kesehatan, dan teknis pemerintahan. Pemda Pulau Taliabu berharap agar para pegawai yang telah dinyatakan lulus dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab di lokasi penempatannya masing-masing.

Seleksi PPPK tahun 2024 di Pulau Taliabu menjadi salah satu langkah strategis untuk memenuhi kebutuhan tenaga profesional di sektor pemerintahan. Dengan formasi yang tersebar di berbagai bidang, diharapkan kinerja birokrasi di daerah ini semakin efektif dan mampu menjawab tantangan pelayanan publik ke depan.



Laporan Sumpono
Editor: Mahar Prastowo