LUGAS | Pulau Taliabu, Maluku Utara — Kebakaran menghanguskan sebuah rumah singgah pekerja di Desa Kilong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, Sabtu (9/8/2025) dini hari. Peristiwa ini menewaskan seorang remaja perempuan berusia 17 tahun yang terjebak di dalam kamar.

Rumah yang terbakar diketahui milik Yafrin Febi (50), seorang petani setempat. Berdasarkan keterangan warga, bangunan tersebut kerap digunakan sebagai pondok pekerja kebun milik Ma’ruf, Asisten II Pemerintah Kabupaten Pulau Taliabu. Pada malam kejadian, rumah dihuni sekitar 10 orang. Sembilan di antaranya berhasil menyelamatkan diri, sedangkan satu penghuni, Anggun (17), warga Desa Keramat, tidak sempat keluar.

“Kebakaran terjadi sebelum waktu subuh, sekitar pukul 04.00 WIT. Api langsung membesar dan sulit dipadamkan. Semua orang panik,” kata Wa Ode Asma (58), saksi yang tinggal di rumah tersebut, Sabtu.

Wa Ode mengaku berusaha menolong Anggun, tetapi kobaran api yang cepat membesar membuatnya tak mampu mendekat. “Saya terus teriak minta bantuan warga. Tidak lama kemudian, pemadam kebakaran datang,” ujarnya.

Saksi lain, Sinardi (58), mengatakan saat mendengar teriakan kebakaran, ia langsung mengevakuasi tiga anak yang berada di dalam rumah. “Saya hanya berpikir menyelamatkan mereka. Api cepat sekali merambat,” katanya.

Kapolres Pulau Taliabu AKBP Adnan Wahyu Kasogi membenarkan kejadian tersebut. Menurut dia, tim Unit Identifikasi Satreskrim telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan saksi. “Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan,” ujarnya.

Selain menewaskan satu orang, kebakaran ini menghanguskan seluruh bangunan dan isinya, termasuk satu sepeda motor. Kerugian material diperkirakan mencapai lebih dari Rp 100 juta.

Satuan Intelijen Keamanan Polres Pulau Taliabu juga telah mengimbau keluarga korban dan warga sekitar untuk tetap tenang serta menyerahkan penanganan kasus sepenuhnya kepada pihak kepolisian.

Menurut keterangan polisi, korban bukan anak kandung pemilik rumah. Anggun diketahui sedang menginap di rumah itu karena orang tuanya sedang bekerja di Weda. Jenazah korban telah dibawa ke RSUD Bobong untuk pemeriksaan lebih lanjut.


Laporan Sumpono| Editor: Mahar Prastowo