LUGAS | Jakarta Timur, 30 Oktober 2025 — Anggota DPRD DKI Jakarta Andika Wisnuadji Putra Soebroto dari Fraksi Partai Demokrat kembali melaksanakan kegiatan reses masa sidang III tahun 2025 di RW 01 Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makasar, Kamis (30/10).
Politikus muda yang akrab disapa Mas Dewan ini dikenal dekat dengan masyarakat, dan untuk kedua kalinya menggelar reses di wilayah yang sama sebagai bentuk konsistensi memperjuangkan aspirasi warga.
Kegiatan reses dihadiri oleh Kasie Pemerintahan Kelurahan Kebon Pala, Sigit Priyono, yang menyampaikan apresiasi atas kepedulian anggota dewan terhadap wilayahnya.
Turut hadir pula perwakilan dari Suku Dinas Bina Marga, Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dewan Kota Jakarta Timur dari Kecamatan Makasar Ade Zarkasih, dan FKDM.
Sejumlah tokoh masyarakat, pengurus RW, RT, LMK, Dawis, Jumantik, dan kader PKK juga tampak mengikuti kegiatan dengan antusias.
Dalam sambutannya, Kasipem Kelurahan Kebon Pala Sigit Priyono mewakili pemerintah kelurahan menyampaikan terima kasih atas kehadiran Mas Dewan dan seluruh jajaran yang turut mendukung pembangunan lingkungan di Kebon Pala.
“Kami mengapresiasi Pak Andika yang selalu turun langsung, mendengar, dan menyampaikan aspirasi warga ke dinas terkait,” ujarnya.
Sebagai anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta yang membidangi pembangunan, infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan hidup, Andika menegaskan bahwa reses bukan kegiatan pribadi, melainkan program resmi yang dibiayai oleh APBD DKI Jakarta melalui dana yang bersumber dari pajak masyarakat.
“Anggota DPRD DKI berjumlah 106 orang, dan semuanya memiliki tugas untuk melaksanakan reses dan serap aspirasi. Kami hadir bukan membawa janji, tapi untuk menyalurkan apa yang menjadi kebutuhan warga,” jelasnya.
Dalam dialog terbuka, warga menyampaikan sejumlah aspirasi yang sebagian belum terakomodir, antara lain perbaikan saluran air dan pengaspalan jalan lingkungan di beberapa RT, serta perhatian terhadap turap kali Cipinang di RT 07, 09 hingga 14 yang rawan longsor saat musim hujan.
Menanggapi hal itu, Andika berkomitmen mendorong Dinas Bina Marga dan Dinas SDA agar mempercepat realisasi program tersebut.
“Saya sudah catat semua masukan. Nanti kami input ke sistem e-reses agar dapat diteruskan ke dinas terkait. Tidak semua langsung terealisasi, tapi saya tandai beberapa titik prioritas, termasuk pengaspalan dan turap di RW 01 ini,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa beberapa usulan lain seperti sarana olahraga dan kegiatan pemberdayaan masyarakat akan dikoordinasikan lintas komisi di DPRD sesuai bidangnya.
“Misalnya usulan sarana olahraga, nanti akan saya dorong melalui Komisi E yang membidangi kesejahteraan rakyat,” imbuhnya.
Sementara itu, Dewan Kota Jakarta Timur, Ade Zarkasih, menambahkan bahwa dalam rapat koordinasi Forkopimkot terakhir, pemerintah kota menyoroti tiga isu strategis, yakni penanganan banjir, percepatan program PTSL, dan kesiapsiagaan lingkungan permukiman berupa pengadaan APAR yang juga telah disosialisasikan kepada ASN melalui GEMPAR (Gerakan Masyarakat Punya APAR) di kecamatan-kecamatan sesuai instruksi gubernur.
“Fokus kota saat ini sesuai juga arahan Kejaksaan adalah memastikan program yang sudah diusulkan lewat Musrenbang atau hasil reses berjalan sesuai aturan dan tidak tumpang tindih,” kata Ade.
Usai kegiatan reses, saat diminta pandangannya oleh wartawan LUGAS soal pentingnya pengadaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di tingkat RT. Menurutnya, inisiatif ini perlu dikaji agar dapat menjadi bagian dari kebijakan pencegahan kebakaran rumah tangga.
“APAR sangat penting untuk penanganan cepat bila terjadi kebakaran kecil. Saya sudah sampaikan pandangan umum ini ke rekan-rekan di fraksi, nanti kita dorong ke Komisi A agar bisa dikaji kemungkinan penganggarannya,” ungkapnya.
Kegiatan reses ditutup dengan ucapan terima kasih dari warga yang mengapresiasi keterbukaan dan keseriusan Mas Dewan dalam menampung aspirasi masyarakat.
“Kami senang karena Pak Andika mendengar langsung keluhan kami dan menjawab dengan solusi nyata,” ujar Purwanto, Ketua RT 009/01.
[]
Tidak ada komentar