Masih Diharapkan Pemerataan Pembangunan di Wilayah Timur

 

LUGAS | TALIABU — Aliansi Pemuda Peduli Taliabu (AP2T) menyampaikan apresiasi terhadap capaian pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang memasuki tahun pertama masa kepemimpinan. Menurut Ketua AP2T, Sauti Jamadin, berbagai program nasional dinilai menunjukkan arah kemajuan yang signifikan, terutama dalam bidang pemberantasan korupsi, ketahanan pangan, pemenuhan gizi, dan pembangunan infrastruktur kesehatan.

“Program seperti Makan Bergizi Gratis, penguatan ketahanan pangan nasional, hingga pembangunan rumah sakit di daerah 3T menjadi bukti keseriusan pemerintah pusat dalam membangun Indonesia yang kuat, mandiri, dan berdaulat,” ujar Sauti Jamadin, Senin (21/10/2025).

Namun, di tengah capaian tersebut, AP2T menilai masih ada tantangan dalam pemerataan pembangunan di daerah, terutama wilayah timur Indonesia. “Program nasional masih terpusat di wilayah barat. Daerah 3T seperti Pulau Taliabu belum merasakan dampak signifikan dari program-program strategis itu,” katanya.

Sauti mencontohkan, hingga kini jalan lingkar Pulau Taliabu belum juga terealisasi, padahal infrastruktur itu berperan penting dalam menggerakkan ekonomi daerah. “Keterlambatan pembangunan jalan ini menghambat distribusi barang dan jasa antar-kecamatan. Hasil pertanian, perkebunan, dan perikanan sulit diangkut secara efisien menuju pusat perdagangan seperti Kota Bobong,” ujarnya.

Kondisi itu berdampak langsung pada tingginya biaya transportasi dan harga kebutuhan pokok yang relatif lebih mahal dibanding wilayah lain.

AP2T berharap agar pemerintah pusat memberi perhatian lebih pada pembangunan infrastruktur dasar, pendidikan, dan akses ekonomi di kawasan timur Indonesia. “Kami optimistis pemerintahan Prabowo–Gibran akan menjadikan pemerataan pembangunan sebagai prioritas ke depan, agar seluruh rakyat Indonesia merasakan manfaat pembangunan secara adil,” pungkasnya.



Laporan: Sumpono | Editor: Mahar Prastowo