LUGAS | Pekanbaru — Pengurus Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Rumbai Barat menegaskan sikap terbuka dan komitmennya menjaga kerukunan umat. Hal ini disampaikan dalam silaturahmi bersama Kepala KUA Rumbai Barat Hasbirullah pada Rabu (29/10/2025), yang dihadiri Ketua PC LDII H. Mhd. Arief Hasan, M.Kom., didampingi Beni Rahman, S.Kom. Turut hadir pula Ketua MUI Rumbai Barat, Syukran, S.H.I., M.Sy., dan beberapa penyuluh agama.

Arief Hasan menjelaskan, LDII aktif mengelola tiga masjid sebagai pusat dakwah dan kegiatan umat, serta turut berkontribusi di bidang pendidikan melalui TK–SD Luhuring Budi. Di sektor lingkungan, LDII Rumbai Barat juga menggagas Kampung Bebas Asap Rokok di wilayah RT 05/RW 05.

Menanggapi isu miring yang masih melekat di masyarakat terhadap Masjid yang dikelola LDII yang disebut “dipel” usai dikunjungi oleh selain warga LDII, Arief menegaskan hal itu tidak benar. 

“Membersihkan masjid adalah kegiatan rutin kami, bukan bentuk penolakan terhadap siapa pun,” ujar Arief.

Ia juga memastikan semua Masjid yang dikelola LDII terbuka untuk umum.

“Tidak ada larangan bagi siapa pun untuk sholat di Masjid yang kami kelola. Kami justru mengajak umat Islam memperkuat ukhuwah,” tambah Arief.

Terkait Imam Sholat, LDII menegaskan sikap tunduk dan menghormati Pengurus Masjid setempat. 

“Kami ikut aturan Pengurus Masjid yang berlaku. Prinsip kami adalah rukun dan hormat terhadap sesama umat Islam,” kata Arief.

Pertemuan ditutup dengan kesepakatan menggelar Tausyiah Bersama antara LDII, KUA, dan MUI Rumbai Barat pada 12 Nopember 2025 di Masjid Jami'atul Anshor yang beralamat di jalan Sri Kurnia RT 01 RW 05 Kelurahan Agrowisata. Kegiatan ini rencananya akan dihadiri Camat Rumbai Barat Fachruddin Panggabean, S.Sos., M.A.P., sebagai bentuk sinergi dakwah dan penguatan kerukunan di wilayah tersebut.