TABLOIDLUGAS.COM | Jakarta - Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI), Abdullah Mansuri menegaskan kedua calon presiden dan wapres belum cukup meyakinkan IKAPPI untuk menentukan sikap.
“Kami harus berjuang keras menyampaikan persoalan pasar tradisional kepada calon presiden dan wakil presiden. Kami sangat yakin bahwa masalah pasar tradisional yang terus terjadi di daerah-daerah belum di ketahui oleh para kandidat,” kata Abdullah Mansuri yang akrab disapa Rully dalam keterangan tertulisnya kepada Media Profesi (LUGAS Media Network), Senin (26/5/2014).
Conton moderenisasi, lanjutnya, itu bukan solusi dan itu bentuk ketidak fahaman kandidat dalam menyelesaikan persoalan pasar yang menampung 12,5 juta masyarakat kelas menengah kebawah di Indonesia.
Selain itu blusukan juga tidak mencerdaskan pedagang jika realitanya masih jauh dari memberikan solusi, dan prestasi. Blusukan adalah media penyerap aspirasi, tetapi harus di tindak lanjuti dengan solusi.
Rully mengakui, Pak Prabowo adalah salah satu ketua umum organisasi pasar, tetapi kami belum melihat solusi yang tepat yang beliau tawarkan sesuai harapan kami. Begitupun Pak Jokowi yang kami pantau saat menjadi Walikota Solo dan Gubernur DKI Jakarta, masih banyak persoalan pasar yang belum mampu beliau selesaikan.
“Jadi kesimpulan kami IKAPPI perlu menyampaikan persoalan pasar secara jelas dan gamblang serta menawarkan solusi sesuai dengan perjalanan advokasi yang kami lakukan,” paparnya.
Sampai saat ini IKAPPI masih NETRAL dan tidak berpihak, demi keadilan kami ingin menantang para kandidat untuk membedah persoalan pasar dan mencari solusinya, paparan kandidat tersebut bisa menjadi rujukan pedagang pasar untuk menentukan pilihan.
“Semoga semua kandidat bersedia hadir dalam Rapinmas IkAPPI yang akan dilaksanakan pada awal juni ini,” harap Rully dalam mencari solusi terhadap pedagang pasar yang terbukti mampu menggerakkan roda ekonomi nasional.
Pedagang juga sudah sangat cerdas mana yang terbaik untuk mereka, walaupun tidak sedikit pedagang yang menunggu sikap resmi kami. tetapi IKAPPI hanya memiliki kewajiban untuk menyampaikan gagasan para kandidt kepada pedagang agar pedagang lebih tahu mana pemimpin yang benar-benar mengerti terhadap solusi persoalan pedagang pasar dan PKL yang mereka hadapi. (L/Syam)
“Kami harus berjuang keras menyampaikan persoalan pasar tradisional kepada calon presiden dan wakil presiden. Kami sangat yakin bahwa masalah pasar tradisional yang terus terjadi di daerah-daerah belum di ketahui oleh para kandidat,” kata Abdullah Mansuri yang akrab disapa Rully dalam keterangan tertulisnya kepada Media Profesi (LUGAS Media Network), Senin (26/5/2014).
Conton moderenisasi, lanjutnya, itu bukan solusi dan itu bentuk ketidak fahaman kandidat dalam menyelesaikan persoalan pasar yang menampung 12,5 juta masyarakat kelas menengah kebawah di Indonesia.
Selain itu blusukan juga tidak mencerdaskan pedagang jika realitanya masih jauh dari memberikan solusi, dan prestasi. Blusukan adalah media penyerap aspirasi, tetapi harus di tindak lanjuti dengan solusi.
Rully mengakui, Pak Prabowo adalah salah satu ketua umum organisasi pasar, tetapi kami belum melihat solusi yang tepat yang beliau tawarkan sesuai harapan kami. Begitupun Pak Jokowi yang kami pantau saat menjadi Walikota Solo dan Gubernur DKI Jakarta, masih banyak persoalan pasar yang belum mampu beliau selesaikan.
“Jadi kesimpulan kami IKAPPI perlu menyampaikan persoalan pasar secara jelas dan gamblang serta menawarkan solusi sesuai dengan perjalanan advokasi yang kami lakukan,” paparnya.
Sampai saat ini IKAPPI masih NETRAL dan tidak berpihak, demi keadilan kami ingin menantang para kandidat untuk membedah persoalan pasar dan mencari solusinya, paparan kandidat tersebut bisa menjadi rujukan pedagang pasar untuk menentukan pilihan.
“Semoga semua kandidat bersedia hadir dalam Rapinmas IkAPPI yang akan dilaksanakan pada awal juni ini,” harap Rully dalam mencari solusi terhadap pedagang pasar yang terbukti mampu menggerakkan roda ekonomi nasional.
Pedagang juga sudah sangat cerdas mana yang terbaik untuk mereka, walaupun tidak sedikit pedagang yang menunggu sikap resmi kami. tetapi IKAPPI hanya memiliki kewajiban untuk menyampaikan gagasan para kandidt kepada pedagang agar pedagang lebih tahu mana pemimpin yang benar-benar mengerti terhadap solusi persoalan pedagang pasar dan PKL yang mereka hadapi. (L/Syam)
