Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Muktamar Wahdah Islamiyah, Ketua DPD RI Soroti Politik & Pembangunan Ekonomi

| 19 Juli WIB |


LUGAS | JAKARTA - "Wahdah Islamiyah jika dibandingkan dengan ormas-ormas Islam lainnya yang sudah sepuh, memang terbilang masih remaja. Tapi usia remaja adalah masa yang penuh energi. Energi yang merupakan modal dasar dalam melakukan kebaikan yang bisa mendorong terwujudnya masyarakat yang baldatun thayyibatun warabbun ghafur," kata Ketua DPD RI H. Irman Gusman, S.E., M.B.A.,  dalam ceramah umum Muktamar ke-3 Wahdah Islamiyah, Di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (19/7/2016).

Dua permasalahan negara yang menjadi sorotan Ketua DPD ialah bidang politik dan ekonomi. Dalam bidang politik, Irman menyoroti gelombang perubahan yang terjadi di seluruh belahan dunia. Ia berharap Wahdah Islamiyah bisa tampil memberikan solusi. "Di Indonesia demokrasi dan Islamnya dapat berjalan beriringan, karena demokrasi di negara kita adalah demokrasi keumatan. Melalui Islam yang wasathiyah, mari lahirkan demokrasi yang wasathiyah pula," ujarnya.

Dalam bidang ekonomi, berdasarkan laporan dari Wold Economic Forum (WEF) di Davos Switzerland, terdapat 60 peringkat negara terbaik di dunia. Peringkat ini disusun berdasarkan penilaian dari beberapa kategori yang berkaitan dengan perekonomian suatu negara. Saat ini Indonesia masih bertengger di posisi 42. Jika anasir pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat terus ditingkatkan maka  diprediksi Indonesia akan menduduki posisi ke-4 pada tahun 2045.

"Pertanyaannya, makronya naik, namun siapa yang akan menikmatinya. Muktamar ini diharapkan bisa dirumuskan bagaimana Wahdah  bisa menjadi pemain dalam ekonomi bukan pinggiran. Prospek ekonomi di negara kita ini menjanjikan. Tapi peran umat Islam  masih kecil jika dibandingkan dengan potensi yang dimiliki. Karena itu ormas-ormas Islam seperti Wahdah Islamiyah harus bersatu padu lakukan dakwah untuk membangun ekonomi umat dan ekonomi bangsa. Jadi bisa dianggap dakwah ekonomi. Sejauh mana Islam yang wasathiyah bisa menjadi solusi untuk hal ini. Wahdah bisa menjadikan pembangunan ekonomi umat sebagai kekuatan ormas ini," terang  Irman Gusman, yang juga putra tokoh Muhammadiyah Sumatera Barat ini. 


JOIN KLIK : Telegram.me/tabloidlugas

PROMO PAKET UMRAH

TIKET KAI NATAL/TAHUN BARU 2024

×
Berita Terbaru Update